Foto Makro Off Flash Camera

         Sesuatu yang ada di benak jika menurut saya menarik untuk dibicarakan selalu ada dorongan bagi saya untuk menuliskannya meskipun hal tersebut bagi kebanyakan orang mungkin biasa-biasa saja.
Kali ini saya bermaksud curhat mengenai bagaimana menghasilkan sebuah karya foto makro dengan konsep pencahayaan Off Flash Camera.

Pada dasarnya konsep pencahayaan dalam fotografi makro hampir sama dengan konsep pencahayaan dalam jenis fotografi lainnya.
        Bagi anda yang sudah terbiasa mengabadikan sebuah foto portrait dengan konsep pencahayaan off flash camera maka saya percaya anda tidak akan kesulitan dalam mengaplikasikannya untuk fotografi makro.
Namun bagi anda yang belum mengetahui bagaimana cara kerja konsep off flash camera maka saya akan uraikan hal tersebut sebagai berikut :
1. Yang dimaksud dengan off flash camera adalah dimana flash tidak terpasang secara langsung pada body camera atau dengan perkataan lain flash dipasang/ ditempatkan di suatu tempat yang terpisah.
2. Untuk menghubungan kinerja kamera dengan flash dibutuhkan suatu alat yang disebut dengan trigger dan receiver, trigger dipasang pada body (di tempat flash external) kamera sedangkan reciever dipasang pada flash.
3. Untuk pengoperasiannya sangat mudah yaitu dengan mengaktifkan reciever  serta trigger dan merubah mode flash menjadi mode manual.
Selanjunya setiap kali anda menekan tombol shutter maka secara otomatis flash akan memancarkan cahaya. Perlu diingat continuous  shot tidak dibenarkan dalam hal ini karena flash tidak akan dapat memancarkan cahaya serta merta sesuai dengan jumlah jepretan yang dilakukan mengingat flash membutuhkan waktu beberapa detik untuk dapat memancarkan cahaya selanjutnya, cepat lambatnya ditentukan oleh besar mAh batere yang dipergunakan. Jika cahaya yang dihasilkan terlalu kecil atau terlalu besar maka lakukanlah penyesuaian besar kecilnya cahaya melalui tombol pengaturan kekuatan cahaya pada flash.
Perlu diingat bahwa flash yang dipergunakan tidak harus memiliki fitur TTL namun flash yang hanya memiliki fungsi manual sajapun sangat dapat dipergunakan, hal ini gampang dimengerti karena fitur TTL tidak akan berfungsi pada saat flash tidak dipasang langsung pada body kamera.
        Sekarang anda sudah mengerti mengenai cara kerja off flash camera dan selanjutnya bagaimana konsep off flash camera tersebut dipergunakan dalam pencahayaan sebuah foto makro.
Untuk lebih jelasnya saya akan menampilkan sebuah foto makro yang saya abadikan dengan konsep off flash camera.

Foto diatas adalah foto seekor semut yang dihasilkan dengan konsep off flash camera dimana flash yang dipergunakan sebanyak dua unit. Mengapa harus menggunakan flash lebih dari satu unit, hal ini tergantung kepada efek cahaya yang ingin diperoleh dan dalam kondisi tertentu saya sering menggunakan tiga bahkan empat flash sekaligus.
Posisi penempatan flash juga sangat tergantung kepada efek cahaya yang ingin diperoleh. Dalam hal foto diatas saya menempatkan satu flash di belakang subjek untuk menghasilkan efek back light dan satu flash lainnya saya tempatkan di posisi depan sebagai fungsi fill in.
Untuk mendapatkan cahaya yang lebih lembut anda dapat mempergunakan diffuser namun demikian jika anda menginginkan cahaya yang cukup ekstrim maka diffuser tidak terlalu dibutuhkan.
Langkah selanjutnya anda tinggal melakukan pemotretan sesuai dengan komposisi dan momen yang diinginkan dari subjek.
Kelebihan dari konsep pencahayaan dengan off flash kamera ini adalah dimensi subjek foto yang dihasilkan lebih nyata dibandingkan bila pencahayaan yang dipergunakan adalah cahaya lingkungan (tanpa flash) atau dengan menggunakan flash yang terpasang pada bodi kamera dimana hasil subjek foto yang dihasilkan cenderung flat (datar/tanpa dimensi).
        Untuk menghasilkan subuah foto makro yang baik dengan mengunakan konsep pencahayaan off flash camera dibutuhkan kesabaran serta ketelitian yang cukup ekstra mengingat subjek foto adalah benda bergerak.
Bagaimana cara untuk mengabadikan sebuah foto makro dengan subjek yang bergerak ada baiknya janda membaca artikel mengenai Tips Memotret Kepik
        Semoga curhat singkat ini dapat memberikan manfaat bagi pencinta fotografi makro dan saya sangat bahagia jika anda berkenan menambahkan masukan untuk penyempurnaan curhat yang sangat sederhana ini. Salam jepret...

1 comment: